This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 09 Juli 2015

komputer grafis



Contoh Desain Grafis, Aneka Desain Grafis Terlengkap dan Terbaik Karya Designer Profesional format CorelDrawCONTOH RAB format file Excel (xls) Klik di sini; CONTOH Gamabar CAD format file Autocad 2007 (dwg) Klik aja di Sini; CONTOH RUMAH YANG TELAH DIKERJAKANhttp://www.pelanbanglo.com: Koleksi Pelan Rumah Idaman Anda, Konsep & Idea Pelan Rumah Banglo dimiliki secara Online Untuk Pembinaan Rumah di Kampung atau Bandar.Jika kita ingin meningkatkan kemampuan sebagai desainer grafis, kita harus peka terhadap sekitar. Jika di jalan kita melihat sebuah desain yang menginspirasi, bawalah assalamualaikum. pa saya bukan anak teknik sipil nih. cuman kemari saya bikin gambar untuk masjid pake autocad. nah sekarang bingung mau bikin RAB na bisa di bantu lukispelan.com Weblog for distributing information about the construction of homes, particularly bungalowsCapture Screen + Shorten URL = Cash! We are a free Screen capture service that pays you! Example URL for Google: http://cc.cc/10he. Place your links on PAKET DESAIN CETAK sangat dibutuhkan bagi anda : Para Pemula Usaha Desain Grafis. Sangat cocok bagi anda yang baru memulai usaha setting komputer (jasa desain grafis).Cara merubah gambar image jpg ke autocad ini merupakan kebalikan dari tutorial sebelumnya yang berjudul cara merubah file autocad dwg ke foto jpg yang dapatINDOAPLIKASI. DOWNLOAD GRATIS untuk tujuan trial ++ registrasi bayar – Software Program Aplikasi Database – INDOAPLIKASI.COM – software grosir eceran 4 level .

You can do this to generate a paragraph.
Image Gallery contoh desain rumah format autocad




Related Posts to contoh desain rumah format autocad
http://desainrumahartistik.casa/contoh-desain-rumah-format-autocad/

ARSITEKTUR VENAKULER INDONESIA


ARSITEKTUR VERNAKULAR DAN ARSITEKTUR TRADISIONAL




Sampai saat ini, kedua istilah tersebut memang masih belum ada pendapat-pendapat yang secara tegas memberikan batasan antara keduanya. Kedua istilah ini sudah lama digunakan didalam keseharian kita, tetapi yang mana yang merupakan contoh arsitektur tradisional serta yang mana yang tergolong kedalam arsitektur vernakular masih belum terdefinisi dengan jelas sehingga masih banyak yang memperdebatkan masalah untuk mengangkat arsitektur lokal dengan berbagai topik seperti arsitektur vernakular dan arsitektur tradisional.


Saya pernah membaca suatu artikel yang menyebutkan arsitektur vernakular merupakan bentuk perkembangan dari arsitektur tradisional, yang mana arsitektur tradisional sangat lekat dengan tradisi yang masih hidup, tatanan kehidupan masyarakat, wawasan masyarakat serta tata laku yang berlaku pada kehidupan sehari-hari masyarakatnya secara umum, sedangkan arsitektur vernakular merupakan transformasi dari situasi kultur homogen ke situasi yang lebih heterogen dan sebisa mungkin menghadirkan citra serta bayang-bayang realitas dari arsitektur tradisional itu sendiri.


Menurut Romo Manguwijaya arsitektur vernakular itu adalah pengejawentahan yang jujur dari tata cara kehidupan masyarakat dan merupakan cerminan sejarah dari suatu tempat.


Dalam buku Vernacular Architecture (Turan), Arsitektur vernakular adalah arsitektur yang tumbuh dan berkembang dari arsitektur rakyat yang lahir dari masyarakat etnik dan berjangkar pada tradisi etnik, serta dibangun oleh tukang berdasarkan pengalaman (trial and error), menggunakan teknik dan material lokal serta merupakan jawaban atas setting lingkungan tempat bangunan tersebut berada dan selalu membuka untuk terjadinya transformasi.


Menurut Amos Rapoport (1960), Arsitektur tradisional merupakan bentukan arsitektur yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Mempelajari bangunan tradisional berarti mempelajari tradisi masyarakat yang lebih dari sekadar tradisi membangun secara fisik. Masyarakat tradisional terikat dengan adat yang menjadi konsesi dalam hidup bersama.


Memang ketika kita berbicara tentang identitas arsitektur khususnya arsitektur vernacular dan arsitektur tradisional merupakan sebuah fenomena yang selalu menarik untuk diperbincangkan. (*ala…pembawa acara infotaiment.huahahaha…) karena masih banyak yang masih belum bisa membedakan antara keduax….


Kalau menurut saya, Arsitektur tradisional dan arsitektur vernakular sebenarnya bisa dibedakan. Arsitektur tradisional merupakan hasil dari kebudayaan setempat. Sehingga jelas kalau kebudayaan Bugis dan Bali berbeda , makanya arsitektur tradisional Bugis dan arsitektur tradisional bali juga beda. Sedangkan Arsitektur vernakular itu arsitektur yang mengambil kearifan lokal suatu daerah. Sepintas mungkin hampir sama dengan arsitektur tradisional, tetapi ada perbedaan mendasar disini, perbedaanya adalah arsitektur tradisional diwariskan turun temurun, dia mempunyai pakem / aturan ketentuan2nya tidak bisa diganggu gugat lagi... arsitektur modern yang mentransformasi bentuk atau konsep arsitektur tradisional tidak bisa lagi disebut arsitektur tradisional. begitu juga bangunan2 yang hanya mengambil image atau bentuk arsitektur tradisional, tidak bisa dikatakan arsitektur tradisional. Sedangkan arsitektur vernakular tidak terpaku pada suatu pakem tertentu. arsitektur vernakular beranjak dari keadaan suatu daerah. apa yang ada di daerah tersebut, bagaimana iklim daerah tersebut, sampai bagamana perilaku masyarakat daerah tersebut.


Bisa dibilang bahwa arsitektur vernakular itu arsitektur EKLEKTISME yang mengambil suatu proses sintesa kreatip antara lama dan baru lalu dikembangkan dengan cara dan teknologi yang lebih modern, yang lebih dikenal pada masa sekarang. jadi, kalo menurut saya, arsitektur vernakular itu hanya akan tercipta ketika sang arsitek benar2 memahami konteks tempat, waktu dan budaya dimana arsitektur akan berdiri, terkait dengan fungsi bangunan itu sendiri.


mari berarsitektur yang baik.........:)

pemetaan arsitektur



PEMETAAN ARSITEKTUR
APA ITU ?

Pemetaan Arsitektur, tidak seperti Pemetaan Tradisional, yang tidak hanya menginformasikan sebuah tempat, ruang atau sebuah bentuk, tidak juga merupakan sebuah inforamsi tunggal atau gerakan yang berhubungan; tetapi lebih merupakan akumulasi dari berbagai pernyataan-pernyataan yang mungkin berbeda dan simultan, aksi dan eksperimen yang mungkin kontradiktif. Arsitektur merupakan hasil integrasi dari sejumlah pengetahuan manusia, hasil simultan dari banyak hal.


Pemetaan ini adalah sebuah analog, sebuah struktur metaporikal yang
menggambarkan pengalaman umum dalam bentuk sebuah model. Dia berdiri didepan kenyataan yang dapat di representasikan kembali, di interpretasikan kembali.


Pemetaan arsitektur merupakan sebuah teknik yang memberikan kesempatan kepada para mahasiswa/ para arsitek untuk dapat mendapatkan berbagai alternatif kreatifitas dalam waktu yang singkat.
Proses editingnya tidak pernah bebas nilai. Ia dipengaruhi oleh berbagai
ideologi sebelumnya, yang membatasi lingkup yang representatif dari pemetaan dan referensinya. Produk arsitektur merupakan hasil dari integrasi dari sejumlah pengetahuan manusia, arsitektur menjadi satu dari banyak hal. Mahasiswa memulai dengan mengembangkan kode kode mendasar untuk ruang ruang yang diuji coba. Membuat skenario karakteristik pengembangan spatial membuat lintasan, menggoyangkan, mengorbitkan, menggetarkan, mengulangi, mengubah irama dsb.
Akhirnya, alternative koreografi spatial dikembangkan.

Hasil yang berupa diagram digunakan sebagai eksplorasi spatial yang hakiki dalam proses pengembangan bentuk ke program, seperti halnya koreographis ditransformasikan kembali dalam bentuk spatial atau artikulasi tektonik.

APA DASARNYA ?
Auto dynamic

Sebuah produksi bawah sadar dimana proses penstrukturan formal diikuti permainan bebas, yang melepaskan belenggu penyusunan secara logik saja. Sumbernya adalah teknik Surealist dari gerakan otomatis dan berhubungan dengan teknik auto dinamika. Tujuan dari teknik auto-dinamika adalah mendorong para mahasiswa untuk bermain-main secara bebas dalam komposisi formal, untuk membuat komposisi yang serial maupun komposisi yang dinamis.

BAGAIMANA ITU DILAKUKAN ?

Difokuskan pada kemampuan siswa untuk memproduksi dengan analisis perbandingan atau kemampuan perumpamaan, dan pada kemampuan mereka untuk mengedit sejumlah pengulangan pengulangan. Setiap karya, ditekankan pada produksi ganda dan pada analisis komparasi. Melalui pendekatan ini, suatu penemuan formal, dan segala konseskuensi kategorisasinya dikembangkan.

SKSB 2



Konstruksi Atap
1. Pendahuluan


Atap merupakan bagian dari struktur bangunan yang berfungsi sebagai penutup/pelindung bangunan dari panas terik matahari dan hujan sehingga memberikan kenyamanan bagi penggunan bangunan. Struktur atap pada umumnya terdiri dari tiga bagian utama yaitu: struktur penutup atap, gording dan rangka kuda-kuda. Penutup atap akan didukung oleh struktur rangka atap, yang terdiri dari kuda-kuda, gording, usuk, dan reng. Beban-beban atap akan diteruskan ke dalam fondasi melalui kolom dan/atau balok. Konstruksi atap memungkinkan terjadinya sirkulasi udara dengan baik. Lebih detail bagian-bagian atap seperti gambar.


Gambar. Struktur Atap Sederhana

2. Bentuk-Bentuk Atap

a. Atap Limasan/Perisai



(a) (b)
Gambar. Tampak Muka (a) dan Tampak Samping (b)




(i-i) (ii-ii)
Gambar. Potongan Bujur (i-i); Potongan Melintang (ii-ii)




Gambar. Tampak Muka


b. Atap Pelana


Gambar. Tampak Muka (a) dan Tampak Samping (b)





(i-i) (ii-ii)
Gambar. Potongan Bujur (i-i); Potongan Melintang (ii-ii)


c. Atap Gerigi (Gergaji)/ Sawteeth



Gambar. Atap Gerigi atau Gergaji


d. Atap Joglo


Gambar. Joglo Tanpa Soko Guru (a) dan Joglo dengan Soko Guru (b)


3. Bagian-Bagian Atap

Bagian-bagian atap terdiri atas: gording, jurai, usuk, reng, penutup atap dan bubungan:







Gambar. Konstruksi Atap 3D

a. Gording

Gording membagi bentangan atap dalam jarak-jarak yang lebih kecil pada proyeksi horizontal. Gording meneruskan beban dari penutup atap, reng, usuk, orang, beban angin, beban air hujan pada titik-titik buhul kuda-kuda. Gording berada di atas kuda-kuda, biasanya tegak lurus dengan arah kuda-kuda. Gording menjadi tempat ikatan bagi usuk, dan posisi gording harus disesuaikan dengan panjang usuk yang tersedia. Gording harus berada di atas titik buhul kuda-kuda, sehingga bentuk kuda-kuda sebaiknya disesuaikan dengan panjang usuk yang tersedia. Gording kayu memiliki dimensi; panjang maksimal 4 m, tinggi 12 cm dan lebar 10 cm. Jarak antar gording kayu sekitar 1,5 sampai dengan 2,5 m.

b. Usuk/Kaso

Usuk berfungsi menerima beban dari penutup atap dan reng dan meneruskannya ke gording. Usuk terbuat dari kayu dengan ukuran 5/7 cm dan panjang maksimal 4 m. Usuk dipasang dengan jarak 40 sampai dengan 50 cm antara satu dengan lainnya pada arah tegak lurus gording. Usuk akan terhubung dengan gording dengan menggunakan paku. Pada kondisi tertentu usuk harus dibor dahulu sebelum dipaku untuk menghindari pecah pada ujung-ujung usuk.


c. Reng

Reng berupa batang kayu berukuran 2/3 cm atau 3/5 cm dengan panjang sekitar 3 m. Reng menjadi tumpuan langsung penutup atap dan meneruskannya ke usuk/kaso. Pada atap dengan penutup dari asbes, seng atau sirap reng tidak digunakan. Reng akan digunakan pada atap dengan penutup dari genteng. Reng akan dipasang pada arah tegak lurus usuk dengan jarak menyesuaikan dengan panjang dari penutup atapnya (genteng).


d. Jurai

Pada pertemuan sudut atap terdapat batang baja atau kayu atau frame-work yang disebut jurai. Pengertian lain dari jurai adalah garis sambungan antara bidang atap yang satu dengan bidang atap yang lainnya. Menutut bentuknya jurai dibedakan menjadi jurai dalam dan jurai luar. Jurai dalam merupakan balok kayu yang diletakan miring menghadap kedalam. Jurai dalam ini berfungsi sebagai pertemuan dan tumpuan antara balok gording dengan balok gording lainnya serta dudukan papan talang. Kayu yang diguakan sebagai jurai dalam berukuran 8 cm x 12 cm atau 8 cm x 15 cm. Jurai luar adalah sambungan yang menonjol kearah luar.


e. Penutup Atap

Penutup atap adalah elemen paling luar dari struktur atap. Penutup atap harus mempunyai sifat kedap air, bisa mencegah terjadinya rembesan air selama kejadian hujan. Sifat tidak rembes ini diuji dengan pengujian serapan air dan rembesan. Struktur penutup atap merupakan struktur yang langsung berhubungan dengan beban-beban kerja (cuaca) sehingga harus dipilih dari bahan-bahan yang kedap air, tahan terhadap perubahan cuaca. Struktur penutup yang sering digunakan antara lain; genteng, asbes, kayu (sirap), seng, polycarbonat, plat beton, dan lain-lain.

1) Genteng dan Bubungan

Menurut bahan material terdapat genteng beton dan genteng tanah liat (keramik). Sedangkan menurut bentuknya, genteng terdiri atas genteng biasa (genteng S), genteng kodok, genteng pres silang. Sedangkan untuk bentuk genteng karpus terdiri atas genteng setengah lingkaran, genteng segitiga, dan genteng sudut patah.

Gambar. Genteng Biasa (Genteng S) Gambar. Genteng Kodok



Gambar. Genteng Pres Silang




(a) (b) (c)
Gambar. Bubungan Setengah Lingkaran (a); Bubungan Segitiga (b); Bubungan Sudut Patah (c)

2) Penutup Atap Kayu (Sirap)

Bahan yang banyak digunakan pada rumah tradisional Indonesia berbahan dasar kayu. Sirap yang terbentuk dari potongan-potongan kayu tipis yang disusun 3 atau 4. Potongan kayu ini kemudian dipaku ke multiplek yang melapisi rangka atap. Atap genteng sirap berbahan baku kayu ulin, kayu jati dan sebagainya. Bentuknya berupa lembaran tipis dengan panjang 40-60 cm, lebar 7-20 cm, dan tebal3-5 mm. Genteng sirap dipasang dengan susunan berlapis sehingga tidak terdapat celah yang memungkinkan air meresap ke bawah. Pemasangan atap sirap dengan sudut kemiringan 25-40


Gambar. Penutup Atap Kayu (Sirap)


Keunggulan genteng sirap jika dibandingkan dengan genteng jenis lain antara lain bobotnya ringan, kuat, dan kokoh menahan beban yang berat; tidak menyerap panas sehingga ruangan dibawahnya terasa sejuk dan dingin; serta setelah disusun maka mempunyai nilai keindahan yang tinggi setelah disusun atau digunakan dirumah tinggal. Namun, pemasangan atap genteng sirap membutuhkan waktu yang lama. Apabila bocor, sulit untuk ditentukan letak atau posisi kebocorannya. Selain itu,karena berasal dari bahan kayu yang jarang didapatkan dipasaran, harganya pun menjadi relatif mahal.

3) Penutup Atap Seng

Seng adalah salah satu sekian banyak bangunan yang sering digunakan sebagai penutup atap. Ukuran seng datar yang digalvanisir ( disepuh ) berkisar 915 mm x 1830 mm dengan beberapa macam tebal yang kurang dari 1mm. Jika seng terkena air hujan yang banyak mengandung garam akan mudah berkarat, lagipula oleh jatuhnya air hujan akan menimbulkan suara yang gaduh, serta tidak bersifat isolasi panas maupun dingin artinya bila udara di luar panas / dingin maka dalam ruangan akan terasa lebih panas / dingin. Kelebihannya bobotnya rendah, harganya murah, pemasangannya mudah sekaligus dapat menghemat biaya


Gambar. Penutup Atap Seng

4) Penutup Atap Asbes

Atap asbes berasal dari campuran semen dan bahan serat yangdipadatkan. Bentuk dan ukurannya beragam dengan tipe gelombang, antara laingelombang 5½, gelombang 6½, dan gelombang 14. Harga genteng asbes cukup murah dipasaran dan menghemat biaya dalam pemasangan karena penggunaan kayu untuk rangka atap lebih sedikit (tidak memerlukan usuk dan reng) serta keunggulan: pemasangannya mudah dan cepat.





Gambar. Penutup Atap Asbes


Akan tetapi, atap dari asbes memiliki kekurangan pertama yaitu menyerap panas sehingga ruangan dibawahnya terasa panas. Agar tidak mudah ditumbuhi lumut dan tahan lama, sebaiknya atap genteng asbes dicat dengan cat khusus genteng. Sudut kemiringan dalam pemasangan konstruksinya adalah 15-25. Kekurangan kedua, asbes dapat membahayakan tubuh. Jika ada bagian yang rusak, sehingga serat – seratnya bisa lepas, ini menjadi bebabahaya karena sulit untuk mendeteksi bagai manakah yang dikatakan rusak. Kondis lain yang sangat beresiko adalah saat asbes dipotong atau diperbaiki. Ketika di potong akan mengeluarkan serpihan-serpihan yang berupa serbuk, yang sangat berbahaya bagi paru-paru.


Beberapa Penyakit Akibat Asbes:
1. Asbestosis yaitu luka pada paru-paru hingga menyebabkan kesulitan bernapas dan dapat mengakibatkan kematian.
2. Mesothelioma adalah sejenis kanker yang menyerang selaput pada perut dan dada, mesothelioma baru muncul gejalanya setelah 20 – 30 tahun sejak pertama kali menghirup serat asbes.
3. Kanker paru-paru, di negara-negara maju, asbes putih digolongkan sebagai karsinogen ( bahan penyebab kanker).


Cara Mengurangi Efek Negatif Asbes
1. Jika atap menggunkan asbes, gunakanlah plafon untuk mecegah debu dan serat asbes jatuh kedalam rumah.
2. Ganti asbes setiap 5 tahun sekali, walaupun tidak ada tanda-tanda rusak.
3. Saat mengerjakan asbes, gunakan alat penutup hidung.
4. Buatlah ventilasi yang baik, ventilasi yang baik akan mengurangi efek gas radon yang terkandung di dalam asbes.
5. Mengecat asbes bukan solusi untuk mencegahnya asbes terhirup oleh tubuh, asbes yang rusak walaupun dicat tetapakan menimbulkan dampak yang sama.

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 2


Manfaat Rumah Ramah Lingkungan

Dewasa ini isu global warming semakin gencar, terlebih lagi perubahan cuaca yang cukup drastis. Mulai dari musim yang jadi tidak menentu, tingkat suhu panas matahari yang semakin meningkat, cuaca yang semakin sulit diprediksi dan masih banyak lagi. Tidak dapat dipungkiri kita manusia memiliki andil besar terhadap kerusakan lingkungan yang kini terjadi.



Lalu bagaimana nasib bumi serta kelangsungan hidup anak cucu kita dimasa yang akan datang? Sudah sepantasnya kita mencoba berdamai dengan alam. Banyak hal yang dapat kita upayakan untuk mengembalikan kelestariaan alam. Salah satunya adalah dengan mulai menciptakan rumah ramah lingkungan

Apa itu rumah ramah lingkungan? Mungkin beberapa diantara kita sudah tidak asing dengan istilah tersebut. Rumah ramah lingkungan merupakan bangunan yang arsitektur, material, proses konstruksi maupun hasil akhinya memiliki sifat yang ramah terhadap lingkungan alam maupun manusia.

Banyak hal yang bisa dilakukan untuk menciptakan rumah ramah lingkungan. Yang pertama, kita dapat memulainya dengan menggunakan material yang tepat, melakukan penngoptimalan penggunaan sumber daya alam yang tidak terbatas seperti air, sinar matahari, dan udara. Pengoptimalan ini bisa diterapkan dengan menciptakan bukaan yang cukup sehingga cahaya matahari dapat diserap secara maksimal serta dapat menciptakan sirkulasi udara yang benar. Hal lainnya yang dapat dilakukan adalah dengan memperbanyak area hijau di lingkungan rumah. Selain berguna untuk menambah nilai estetika, area hijau juga akan menjadikan lingkungan di sekitar bangunan mengandung banyak oksigen yang baik bagi pernafasan, menciptakan suhu udara yang lebih rendah, dan menyerap air yang melimpah. Sehingga dengan mengaplikasikan aturan tersebut, kita dapat mengurangi penggunaan pendingin udara buatan yang menggunakan energi listrik PLN & menghasilkan gas CFC.

Untuk informasi lebih detail mengenai langkah menciptakan rumah ramah lingkungan, Anda bisa lihat disini. Selanjutnya, apa sebenarnya manfaat dari rumah ramah lingkungan? Mari kita bahas satu persatu.
Menggunakan material yang memang berasal dari area lingkungan lokasi pembangunan bangunan tersebut berada. Sehingga material setempat terberdayakan secara optimal, dan meminimalisir terjadinya pembuangan energi untuk transportasi maupun kerja manusia.
Manfaat terbesar dari kehadiran rumah ramah lingkungan yaitu memperbaiki kerusakan lingkungan atau bisa juga dikatakan memerangi pemanasan global yang kini semakin meningkat.
Memberikan kemudahan kita dalam menggunakan energi terbarukan (seperti cahaya matahari, angin, udara), dapat menciptakan udara yang bersih dan sehat serta mengurangi produksi karbon dioksida. Sehingga mengurangi risiko manusia terserang kanker paru-paru, asma maupun alergi yang disebabkan polusi udara.
Dapat menghemat energy dalam penggunaan penerangan & penghawaan yang baik. Yang memberikan dampak tidak langsung bagi kemudahan tubuh didalam penyerapan kalsium, dan menjadikan suhu udara yang rendah di sekitar maupun di dalam bangunan sehingga terasa adem secara alami.

Sampai disini, cukup bisa dipahami bahwa penerapan rumah ramah lingkungan juga akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan kondisi psikologi dan kesehatan jiwa manusia .Untuk itu, mari ciptakan rumah yang ramah lingkungan serta ramah terhadap kesehatan Anda dan keluarga Untuk hidup lebih sehat dan bahagia.

Jumat, 15 Mei 2015

Rumah Unik yang Ramah Lingkungan



Rumah Unik yang Ramah Lingkungan

Dalam merancang sebuah rumah tentunya tidak hanya memperhatikan elemen estetika saja. Yang paling penting, dalam mendesain sebuah rumah harus bisa menampung dan memenuhi kebutuhan sang pemilik. Selain itu, desain rumah pun harus bisa menyatu dengan lingkungan di sekitarnya.

Tren desain rumah yang ramah lingkungan semakin ramai. Beberapa orang sudah menerapkan desain ini untuk hunian mereka. Jika Anda berpikir untuk mendesain hunian yang ramah lingkungan, mungkin rumah yang satu ini bisa menjadi insipirasi untuk Anda!

Melihat fasad rumah yang terletak di Antony, pinggiran selatan Paris, ini jelas berbeda dengan tampilan rumah lain yang ada di dekatnya. Kayu mendominasi wajah rumah. Elemen kayu pada fasad ini mengundang kehangatan. Pintu geser kaca yang diaplikasikan pada rumah dan adanya skylight dapat mengantar cahaya alami masuk ke dalam rumah.

Jika melirik ke bagian atas, atap rumah terlihat seperti atap yang belum selesai. Atap ini berfungsi sebagai teras. Beberapa kursi yang nyaman juga ditempatkan pada teras ini. Selain itu, di teras atap ini juga ditempatkan beberapa tanaman. Bentuk teras terlihat unik dan menjadi tempat yang nyaman

Atap Unik



Yang menjadi salah satu daya tarik adalah atap terlihat seperti belum selesai. Arsitek rumah ini memang sengaja merancang bagian atap rumah seperti itu. Di bagian atap tersebut dijadikan teras yang nyaman. Bangku sengaja diletakkan untuk tempat berkumpul. Beberapa tanaman juga terlihat di area teras atap.

Area Berkumpul dan Bermain



Teras di atap rumah dijadikan tempat berkumpul. Pemilik rumah menyediakan bangku yang nyaman untuk bersantai. Selain itu, teras unik ini juga dapat dijadikan tempat bermain. Beberapa tanaman membuat teras tampak asri.

Elemen Kayu yang Hangat



Banyaknya elemen kayu membuat rumah menjadi hangat. Selain fasad rumah, aplikasi kayu juga dapat kita lihat di bagian atap dan lantai teras. Teras yang berada di atap menjadi hangat dan nyaman untuk tempat berkumpul dan bersantai.

Fasad dari Kayu



Tampilan fasad rumah ini berbeda dengan rumah lain yang berada di dekatnya. Elemen kayu terlihat dominan pada rumah ini. Beberapa tanaman hijau juga mendukung penampilan rumah secara keseluruhan. Rumah terlihat hangat dengan elemen kayu dan terlihat asri dengan elemen tanaman hijau.

Jumat, 08 Mei 2015

Frank Lloyd Wright





Frank Lloyd Wright disebut sebagai salah satu arsitek paling kenamaan di era modern, dengan karya lebih dari 300 desain rumah. Frank Llyord Wright juga menjadi arsitek yang dikagumi hingga sekarang oleh arsitek-arsitek lain. Saya mencoba mengupas dan belajar tentang arsitektur Frank Llyord Wright sekaligus menunjukkan beberapa kualitas desainnya yang mungkin bisa memberikan inspirasi.
Cita rasa arsitektur Frank Llyord Wright dimulai dengan permainan menyusun balok yaitu ‘Froebel Blocks” merupakan permainan dan metode pendidikan untuk anak-anak. Permainan ini kelak memberikan inspirasi pada intuisi spasial Frank Llyord Wright untuk karya-karyanya, Permainan ini mengajak anak-anak memahami ruang dalam skala kecil dengan menyusun balok-balok dalam berbagai bentuk, dalam hal ini mengasah kepekaan mereka akan konsekuensi ruang akibat penyusunan dan penataan balok. Pengalaman masa kecil Frank L. Wright seperti berpindah-pindah rumah, perceraian orang tua, serta bekerja di ladang milik pamannya boleh jadi turut memberikan pemahaman tentang kesatuan keluarga dan ‘arsitektur organis’ dengan bagian-bagian rumah yang merupakan metafora bagian-bagian tubuh manusia seperti jantung,
paru-paru, dan sebagainya yang memiliki fungsinya sendiri-sendiri. Kesamaan dengan arsitektur ‘metabolism’ yang dikembangkan arsitek-arsitek Jepang pada masanya adalah bahwa bagian-bagian bangunan ini bekerja sama seperti mesin hidup dalam ‘arsitektur organis’. Pendidikan Frank L.Wright tidak lulus SMU, tapi mengikuti kursus atau magang arsitektur pada Sullivan-Adler architect sebelum akhirnya membuka kantornya sendiri.
Karya pertama Wright yaitu Rumah pribadinya di Oak Park illinois sudah menunjukkan kualitas desain yang dimiliki FL Wright dengan perpaduan garis bidang yang cukup menakjubkan. Dari luar atapnya terlihat memiliki kemiringan yang tajam dan sangat berbeda dari jenis arsitektur ‘Victorian’ yang berkembang saat itu sebagai jenis arsitektur yang digemari. Model ini bila dibandingkan dengan kondisi di Indonesia seperti jenis arsitektur baru yang menjadi pembanding perubahan mendasar untuk jenis arsitektur ‘umum’ seperti gaya arsitektur Klasik atau Mediterania.
Baik pada eksterior maupun interior design-nya, Frank L.Wright banyak bermain dengan unsur bidang dan garis dengan jenis arsitektur yang 'hangat' terlihat dari desain yang menyeluruh dari bentuk rumah, interior hingga perabot yang paling kecil seperti meja kursi, bentuk lampu, dan sebagainya. Hal yang paling menarik selain bentuk bangunan adalah penggunaan ornamentasi yang - disebut ataupun tidak - selaras dengan semangat 'art deco' yang belum diklaim sebagai gaya arsitektur yang cukup terorganisasi. Penggunaan dekorasi bervariasi dari berbagai dekorasi yang terinspirasi dari bentuk-bentuk dekorasi primitif seperti hiasan Aztec-Inca (ini menurut pengamatan pribadi saya).
Kekuatan utama arsitektur Frank L.Wright adalah 'craftmanship' atau pertukangan yang jenius, serta detail yang selaras dari bagian terbesarnya (bentuk rumah) hingga ke detail terkecilnya (perabot), membentuk kesatuan arsitektur dan interior yang terintegrasi dan custom made. Melihat pada bentuk arsitektur rumah desain Frank L. Wright bagi saya pribadi seperti sebuah 'furniture besar' daripada sebuah arsitektur rumah yang monumental tapi tanpa arti. Furniture dalam arti yang sangat 'liveable' atau nyaman ditinggali.
Pada desain denah bangunan, FL Wright menggunakan prinsip ‘arsitektur organis’ dengan bagian-bagian yang tumbuh dan menjalar dari sebuah rumah, dimana setiap bagian diibaratkan seperti organ tubuh yang saling membutuhkan satu sama lain. Pandangan Wright tentang pengaturan ruang berangkat dari statement arsitektur modern Louis Sullivan yang terkenal “Form follows Function” yang berarti bentuk mengikuti fungsi. Disempurnakan oleh Wright bahwa fungsi masing-masing bagian bangunan harus berinteraksi layaknya bagian tubuh. Salah satu konsekuensi prinsip ini adalah bahwa arsitektur modern memiliki tendensi untuk mengikuti fungsi tanpa memperhatikan estetika.
Namun Wright yang selalu ingin lebih maju dari masanya berpendapat bahwa fungsi harus dibarengi dengan estetika, dimana estetika ini menjadi jiwa dari sebuah ruang arsitektur. Terutama setelah mengamati arsitektur di Jepang yang pada saat itu merupakan salah satu inspirasi dari arsitektur modern, Wright memahami bahwa satu bangunan adalah kesatuan yang utuh dari bentukan paling besar hingga detail terkecilnya. Satu bangunan besar dengan estetika yang baik harus didukung oleh detail yang selaras, menjadi kesatuan dalam karya seni. Bila sebuah bangunan dari bentuk terbesarnya baik tapi saat dilihat detailnya memiliki estetika yang tidak selaras, maka masing-masing bagian itu tidak bisa menyatu dan berdiri sendiri-sendiri, dalam arti keseluruhan bangunan tidak menjadi satu kesatuan karya seni.
Prinsip keselarasan itu yang membuat bangunan Frank L.Wright terlihat konsisten dari bentuk terbesar hingga ke bentuk terkecilnya. Penggunaan geometri yang selaras membuahkan bangunan dengan detail ornamentasi yang selaras dengan konsep keseluruhannya. Konsistensi itu membuahkan karya yang selaras, tapi juga bisa diprediksi (sayangnya), dalam hal ini pengetahuan tentang material baru dan batas potensi penggunaan material dalam sistem konstruksi adalah ‘Cutting Edge’ atau inovasi dalam desain Frank L.Wright.
Karena itu Wright cenderung untuk memperhatikan detail dan potensi material, dimana ia banyak melakukan eksperimen dengan material baru untuk tetap melampaui masanya. Barangkali saat ini semua teknologi yang digunakan Wright dalam karyanya bisa kita pahami tapi saat itu boleh jadi bagi Wright adalah eksperimen yang selalu mendahului masanya. Tak heran bila banyak bangunan yang didesain FL Wright harus mengalami kerusakan, atap bocor, dak beton yang turun/ tidak kuat, dan sebagainya. Dalam hal ini Wright mengakui bahwa ia memang ingin mengetahui bagaimana material bisa didorong hingga potensi tertingginya untuk mencapai arsitektur yang diinginkannya. Keadaan ini seringkali menimbulkan kritik atas karya-karya Wright.
Salah satu keunggulan dari arsitektur Wright adalah caranya mengoptimalkan material dengan Craftmanship/pertukangan jenius dimana material yang hadir dengan cara biasa bisa didesain dengan cara luar biasa. Dengan cara ini arsitektur bisa hadir menjadi sesuatu yang lebih. Meskipun dipandang sebagai karya-karya fenomenal, karya Frank L.Wright seringkali tidak hadir dalam skala atau kondisi arsitektur yang ‘Monumental’, tapi dibuat dengan skala manusiawi dengan kelebihan bahwa arsitektur ini bisa disentuh, diraba, dilihat, dan didengar dalam skala manusia. Coba bandingkan dengan arsitektur monumental seperti desain Guggenheim Bilbao karya Frank Gehry, kita harus mengetahui konteks keseluruhan bangunan untuk mendapatkan ‘Sense of Aesthetic’ nya, tapi karya Frank L.Wright merupakan karya yang indah dari sisi skala yang sangat humanistic, hal ini selaras dengan ‘Le Modulor’ nya LeCorbusier.